Assalaamualaikum.. kamu yang akhirnya berhasil membuatku mencinta. Sudikah kiranya kamu mendengar cerita? Sejak pertama kali kita bertemu, sesuatu yang “salah” terjadi pada diriku. Bukan dalam artian buruk, tentunya. Justru ini adalah jenis “kesalahan” yang aku suka. Suka tidak suka, dirimu ada dalam kepala. Meski kamu belum tentu sudi menerima kehadiran perasaan ini, izinkan aku untuk mencurahkan melalui tulisan sederhana yang mungkin bahkan tak akan pernah sempat kau baca. Kita Saling Mengenal Meski Tak Terlalu Dalam. Pertemuan Singkat yang Mungkin Hanya Kau Anggap Angin Lalu, Ternyata Membekas di Ingatanku Dulu sepertinya tak pernah terbayang memiliki cinta yang begitu dalam. Belum pernah ada seseorang pun yang kehadirannya begitu aku rindukan. Jadi aneh rasanya saat kamu tiba-tiba ada. Harus terseling waktu sebelum aku benar-benar terbiasa. Seiring berjalannya waktu, aku kini jadi penunggu setia pagi. Ada semangat yang menyelinap di jiwaku setiap kali
Komentar
Posting Komentar